Kawanan Hiu. Foto : © Andy Mann.
FLORIDA, BERITALINGKUNGAN.COM – Penelitian internasional terbaru mengungkapkan bahwa hiu-hiu besar dari spesies terbesar, seperti hiu harimau dan hiu putih besar, memiliki peran krusial dalam menjaga kesehatan lautan. Ironisnya, mereka adalah yang paling terpengaruh oleh aktivitas perikanan.
Studi yang dipimpin oleh Florida International University (FIU) ini menekankan bahwa konservasi hiu harus lebih dari sekedar melindungi populasinya; harus juga memprioritaskan perlindungan terhadap peran ekologi yang dimainkan oleh hiu-hiu tersebut.
Hiu besar membantu menjaga keseimbangan ekosistem melalui pola makan mereka. Kadang-kadang, ukuran mereka yang besar saja sudah cukup untuk menakuti mangsa yang bisa mengonsumsi terlalu banyak lamun dan tumbuhan lain yang dibutuhkan untuk lautan yang sehat.
Selain itu, hiu juga membantu membentuk dan mempertahankan keseimbangan dari bawah ke atas. Ini berarti bahwa berbagai jenis hiu dalam berbagai ukuran diperlukan, namun kontribusi mereka yang beragam terancam oleh penangkapan ikan yang berlebihan, perubahan iklim, kehilangan habitat, penambangan energi, aktivitas pengiriman, dan lainnya.
Dr. Ruth Dunn, peneliti dari Lancaster University dan salah satu penulis studi tersebut, mengatakan hiu adalah kelompok spesies yang sangat beragam dan mereka menjalankan berbagai peran dalam ekosistem tempat mereka tinggal. “Sayangnya, populasi mereka telah mengalami penurunan, sebagian besar akibat penangkapan ikan komersial yang terus berlanjut. Karena banyaknya peran yang mereka mainkan, dampak dari penurunan jumlah mereka kemungkinan akan meluas.”ujarnya seperti dikutip Beritalingkungan.com dari laman lancaster.ac.uk (02/08/2024)
Studi yang diterbitkan di jurnal Science ini memberikan wawasan baru tentang peran hiu dalam lautan yang sehat dan mengapa ukuran harus menjadi faktor dalam keputusan konservasi. Selain membantu menjaga keseimbangan dalam jaring makanan, hiu karang memberi makan di perairan lepas pantai dan membawa nutrisi kembali ke terumbu karang. Hiu lainnya memindahkan nutrisi yang digunakan di dasar rantai makanan. Hiu juga dapat berfungsi sebagai makanan untuk spesies lain dan bahkan sebagai “pos garuk” bagi ikan untuk menghilangkan parasit.
Namun, populasi hiu laut telah menurun sebesar 71 persen dalam 50 tahun terakhir, dan populasi dari lima spesies hiu karang teratas telah berkurang sebesar 63 persen. Seiring dengan penurunan jumlah mereka, peran penting mereka dalam kesehatan lautan juga hilang.
“Saatnya untuk memulai percakapan tentang segala hal yang dilakukan hiu untuk menjaga kesehatan lautan sehingga kita dapat lebih memprioritaskan upaya konservasi dan memberikan dampak terbesar,” kata Simon Dedman, peneliti di Florida International University dan penulis utama studi ini.
Masalah konservasi hiu menjadi semakin kritis seiring dengan meningkatnya suhu global, yang menyebabkan beberapa hiu bermigrasi ke daerah baru untuk mencari suhu yang cocok bagi kelangsungan hidup mereka. “Studi ini memverifikasi apa yang telah lama kita duga – hiu sangat penting bagi kesehatan lautan,” kata Lee Crockett, direktur eksekutif Shark Conservation Fund yang mendanai studi tersebut.
“Studi penting ini menegaskan bahwa konservasionis laut, filantropis, pembuat kebijakan, dan masyarakat umum perlu mengakui bahwa hiu adalah spesies kunci yang memiliki efek signifikan pada lingkungan laut.”ujarnya.
Dengan berkembangnya industri ekonomi biru seperti akuakultur dan pariwisata, interaksi manusia dengan hiu kemungkinan akan meningkat. Menemukan keseimbangan yang melindungi hiu yang paling dibutuhkan untuk lautan yang sehat kini mencapai titik kritis. “Kebijakan nasional dan internasional harus fokus pada tindakan yang membangun kembali populasi dan memulihkan peran fungsional hiu,” kata Mike Heithaus, penulis studi dari Florida International University.
“Itu memerlukan tindakan untuk meningkatkan langkah-langkah spasial seperti Kawasan Perlindungan Laut dan langkah-langkah pengelolaan perikanan seperti batas tangkapan/ukuran dan pembatasan alat tangkap. Jika orang ingin lautan yang sehat, kita membutuhkan populasi hiu yang sehat.”tuturnya.
Peneliti dari Lancaster University yang terlibat dalam studi ini adalah Dr. Ruth Dunn dan Profesor Nicholas Graham (Marwan Aziz)