TNI. Foto : Marwan Azis/Beritalingkungan.com |
“Bersepeda supaya sehat,” itulah satu alasan yang diungkapkan sejumlah penggiat sepeda di silang Monas ketika ditanya alasan mereka bersepeda. Dulu bersepeda menjadi aktivitas yang identik dengan anak-anak. Namun kini seiring dengan meningkatnya kesadaran akan kesehatan dan lingkungan membuat orang ramai-ramai kembali bersepeda.
Baginya, fungsi utama bersepeda, selain bermanfaat bagi kesehatan, juga sangat bagus untuk menambah pertemanan. “Apalagi sekarang makin banyak komunitas sepeda, tentunya akan semakin banyak kawan jika aktif diberbagai kegiatan sepeda. Hampir setiap akhir selalu ada acara gowes ke Bogor dan Puncak, saya selalu berusaha ikut,” ujarnya.
Virus kesadaran mengayuh sepeda pun tumbuh di kalangan anggota TNI lainnya.”Saat ini semakin banyak teman-teman yang senang bersepeda baik ke kantor maupun sekedar mengisi waktu luang. Hingga sekarang khusus Kodam Jaya 0506 Tangerang mungkin sudah ada 25 persen anggota sudah bersepeda,” ungkap anggota TNI asal Temanggung Jawa Tengah ini.
Berkembangnya budaya bersepeda di kalangan TNI di Jakarta dan sekitarnya, menginspirasi pimpinan Kodam Jaya menggelar parade sepeda santai yang mengusung tema lingkungan hidup, “Green Bicycle Parade”pada HUT 61 Kodam Jaya yang juga didukung penuh oleh Komite Sepeda Indonesia (KSI) di lapangan Monas Jakarta (26/12). Acara tersebut diramaikan sekitar 20 ribu peserta baik dari kalangan TNI maupun dari masyarakat umum.
Pangdam Jaya, Mayjen TNI Marciano Norman, berharap kedepan semakin banyak anggota TNI dan masyakarat yang bersepeda. “Semoga budaya bersepeda di antara kita semakin meningkat dan kualitas lingkungan kita semakin baik kedepan,”tandas mantan Komandan Paspampres itu.
Polwan bikers
Geliat bersepeda juga menghinggapi anggota polwan Polda Metro Jaya, yang juga turut ambil bagian dalam parade sepeda santai yang digelar Kodam Jaya.
“Kalau kami setiap hari Minggu ada kegiatan rutin bersepeda dari kantor Polda ke Monas termasuk ke tempat-tempat keramaian seperti Ancol. Ini menjadi program wajib bagi Polwan dan Polki untuk ikut patroli dengan menggunakan sepeda. Tujuanya adalah untuk memperat hubungan polri dan masyarakat agar lebih bersahabat,”tandas ibu yang kini berdomisili di Bambu Apus, Taman Mini Indonesia Jakarta Timur.
Ibu empat orang anak ini dan telah mengabdi selama 33 tahun di Polda Metro Jaya ini mengaku, sejak SD sudah terbiasa dengan sepeda.“Ketika saya duduk di bangku SMA, saya menggunakan sepeda ke sekolah karena jarak sekolah dari rumah lumayan jauh,”ungkap alumnus SMA Katolik Cilandak.
Bagi Sunari, bersepeda sangat bermanfaat bagi kesehatan. ”Saya merasa sehat dan tetap pit, meskipun umur saya sudah kini mencapai 54 tahun, tapi masih merasa oke karena kebiasan bersepeda setiap hari minggu,”tandas ibu yang mengaku mulai aktif kembali bersepeda sejak tahun 2005 lalu.(Marwan Azis)