JAKARTA, BERITALINGKUNGAN.COM – Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni resmi melantik 11 pejabat pimpinan tinggi madya pada struktur baru Kementerian Kehutanan, Senin (6/1), di Jakarta.
Pelantikan ini menjadi momen penting bagi Kementerian Kehutanan, yang baru saja berdiri secara mandiri setelah terpisah dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, sesuai Perpres Nomor 175 Tahun 2024.
Dalam sambutannya, Raja Juli menekankan pentingnya reformasi organisasi ini untuk menjaga kelestarian hutan sekaligus mendukung visi besar Presiden dan Wakil Presiden, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, dalam mewujudkan “Indonesia Emas 2045” melalui Asta Cita.
“Salah satu misi yang diusung adalah memantapkan kemandirian bangsa melalui ekonomi hijau, energi biru, dan swasembada pangan. Kementerian Kehutanan punya peran besar di dalamnya,” ujar Raja Juli.
Hutan sebagai Cadangan Ketahanan Pangan dan Energi
Raja Juli mengungkapkan rencana strategis pemerintah memanfaatkan 20 juta hektare hutan untuk cadangan ketahanan pangan, energi, dan air. Salah satu target utamanya adalah memanfaatkan lahan hutan untuk menanam padi dan aren.
“Sebanyak 1,1 juta hektare lahan dapat menghasilkan hingga 3,5 juta ton beras per tahun, setara dengan total impor beras kita pada 2023. Selain itu, pemerintah akan fokus menanam pohon aren sebagai bahan baku bioetanol. Dengan 1,5 juta hektare aren, kita bisa menghasilkan 24 juta kiloliter bioetanol per tahun, menggantikan 26 juta kiloliter impor BBM,” jelasnya.
Langkah ini juga mendukung Asta Cita 6, yaitu membangun dari desa untuk pemerataan ekonomi dan pemberantasan kemiskinan. Melalui program Perhutanan Sosial, Raja Juli berharap produktivitas hutan dapat mendukung penyediaan makanan bergizi gratis bagi masyarakat.
Dedikasi dan Tanggung Jawab Pejabat Baru
Dalam pesannya kepada para pejabat yang dilantik, Raja Juli menekankan pentingnya kerja keras, integritas, dan keteladanan dalam memimpin. “Apa yang kita kerjakan bukan hanya dinilai masyarakat, tetapi juga dipertanggungjawabkan kepada Tuhan Yang Maha Esa,” katanya.
Ia menutup sambutannya dengan pesan inspiratif, “Jika ingin berlari cepat, berlarilah sendiri. Jika ingin berlari jauh, berlarilah bersama.”
Para Pejabat yang Dilantik
Kesebelas pejabat tinggi madya yang dilantik adalah:
- Laksmi Wijayanti sebagai Inspektur Jenderal
- Ade Tri Ajikusumah sebagai Dirjen Planologi Kehutanan
- Satyawan Pudyatmoko sebagai Dirjen Konservasi SDA dan Ekosistem
- Dyah Murtiningsih sebagai Dirjen Pengelolaan DAS dan Rehabilitasi Hutan
- Dida Mighfar sebagai Dirjen Pengelolaan Hutan Lestari
- Mahfudz sebagai Dirjen Perhutanan Sosial
- Dwi Januanto Nugroho sebagai Dirjen Penegakan Hukum Kehutanan
- Indra Exploitasia sebagai Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM
- Novia Widyaningtyas sebagai Staf Ahli Bidang Revitalisasi Industri Kehutanan
- Fahrizal Fitri sebagai Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga
- Haruni Krisnawati sebagai Staf Ahli Bidang Perubahan Iklim
Pelantikan ini turut dihadiri Wakil Menteri Kehutanan Sulaiman Umar, pejabat tinggi KLHK, serta para undangan.
Dengan formasi baru ini, Kementerian Kehutanan diharapkan semakin tangguh dalam menghadapi tantangan besar menjaga kelestarian hutan, sekaligus mendorong pemanfaatannya untuk kedaulatan pangan, energi, dan kesejahteraan rakyat (Marwan Aziz).