BANJARNEGARA, BERITALINGKUNGAN.COM — Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Provinsi Jawa Tengah menyambut baik aksi penghijauan di Kawasan Candi Dieng, Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah.
Kepala DLHK Provinsi Jawa Tengah, Widi Hartanto yang hadir pada acara penanaman menekankan pentingnya konservasi lingkungan dan situs warisan sejarah yang dilakukan secara beriringan oleh generasi muda.
“Merawat ekosistem di sekitar situs sejarah seperti candi adalah suatu upaya yang kompleks. Terlebih di kawasan Candi Dieng, yang mana topografinya memungkinkan terjadinya potensi cuaca ekstrem seperti embun es sehingga merusak bibit pepohonan,” katanya.
Oleh karena itu, Widi mendukung upaya penghijauan yang dilakukan oleh komunitas Siap Darling (Siap Sadar Lingkungan) di Kawasan Candi Dieng. Dia berharap semoga hasilnya bisa dilihat dalam tiga (3) bulan kedepan, dan juga jangka panjang.
“Bila kepedulian terhadap lingkungan terus dipupuk, tentu aksi ini tidak akan berhenti, tapi bisa menggerakkan masyarakat di sekitar tempat tinggal masing-masing,” kata Widi.
Aksi kolaborasi gerakan Siap Darling untuk menanam di Kawasan Candi Dieng turut dihadiri oleh Kepala Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Provinsi Jawa Tengah, Sukronedi.
Hadir sebagai salah satu pembicara, Sukronedi mengungkapkan, “Sebagai negeri yang kaya akan peninggalan sejarah, generasi muda perlu memahami lebih jauh kesatuan nilai antara candi dan lingkungan sekitarnya.”
Apalagi Provinsi Jawa Tengah memiliki candi terbanyak di Indonesia. Setidaknya ada 18 kawasan yang memiliki kawasan bersejarah itu, belum termasuk reruntuhan maupun artefak candi yang terus ditemukan di beberapa daerah.
“Oleh karena itu, kami menyambut baik kolaborasi dengan berbagai pihak termasuk swasta dan masyarakat, utamanya generasi muda dalam mendukung upaya konservasi alam dan situs sejarah supaya dilakukan beriringan,” imbuh Sukronedi.
Sejak diluncurkan pada 2019, gerakan Siap Darling telah menginisiasi sejumlah aksi positif. Salah satunya, penanaman pohon dan semak berbunga di berbagai situs warisan sejarah.
Khusus di kawasan Candi Dieng, penanaman meliputi 6.500 pohon dan semak berbunga di seluruh kawasan Candi Dieng. Sebelum dilakukan penanaman, terlebih dahulu dilakukan peninjauan ke lokasi. Kemudian ditentukan jenis tanaman yang cocok untuk ditanam di daerah tersebut.
Penanaman meliputi sejumlah tempat, seperti Candi Arjuna, Candi Setyaki, Candi Darmacala, dan Candi Bima. Setelah penanaman, perawatan juga dilakukan selama 6 (enam) bulan untuk memastikan pertumbuhannya optimal.
Hingga Juni 2022, gerakan Siap Darling telah melibatkan 2.352 Darling Squad dari 295 kampus di 203 kota/kabupaten. (Jekson Simanjuntak)