Kebun Raya Cibodas Sajikan Fenomena Langka, Bunga Bangkai Raksasa Mekar di Libur Lebaran
Bunga Bangkai. Foto: Ist.
CIANJUR, BERITALINGKUNGAN.COM– Liburan Lebaran tahun ini di Kebun Raya Cibodas (KRC), Cianjur, Jawa Barat, diprediksi akan lebih meriah dan unik dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Pasalnya, pengunjung yang datang ke kebun botani ini akan disuguhkan dengan pemandangan langka, yaitu mekarnya bunga bangkai raksasa yang tidak terjadi setiap tahun.
General Manager KRC, Joko Sulistio, mengungkapkan antusiasme yang tinggi dari para pengunjung yang telah lama menantikan momen mekarnya bunga bangkai raksasa. “Untuk pertama kalinya, mekar sempurnanya bunga bangkai raksasa ini bertepatan dengan libur panjang hari raya, di mana kami biasanya mengalami peningkatan kunjungan hingga H+7 Lebaran,” ungkap Joko Sulistio seperti dikutip Beritalingkungan.com dari Antara (08/04/2024).
Bunga bangkai raksasa yang memiliki nama latin Amorphophallus titanum ini memang terkenal karena ukurannya yang dapat mencapai lebih dari 2 meter ketika mekar sempurna. Berdasarkan pengamatan peneliti dari Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) dan Supervisor Hortikultura KRC, bunga unik ini mulai kuncup pada 16 Februari 2024 dan diperkirakan akan mekar sempurna pada 16 April 2024.
Kebun Raya Cibodas juga merayakan hari jadinya yang ke-172 tahun bertepatan dengan tumbuhnya umbi bunga bangkai raksasa ke 76, menjadikan momen ini semakin spesial. “Ini akan menjadi kado istimewa bagi pengunjung, terlebih dengan bertepatannya mekarnya bunga bangkai dengan Hari Raya Idul Fitri dan HUT KRC,” tambah Joko.
Namun, Joko juga mengingatkan para pengunjung untuk menjaga dan tidak merusak bunga bangkai yang sedang mekar. Pihak kebun raya berharap tidak ada kejadian pengunjung yang merusak atau mengganggu proses mekar bunga, seperti yang pernah terjadi beberapa tahun lalu.
Sementara itu, Zaenal Arifin, General Manager Corporate Communication PT Mitra Natura Raya, menjelaskan bahwa kebun raya ini memiliki 13 spesimen bunga bangkai yang membuat fenomena mekarnya bunga ini dapat disaksikan hampir setiap tahun. “Berbeda dengan Kebun Raya Bogor yang hanya menyajikan momen mekarnya bunga bangkai raksasa setiap empat atau lima tahun sekali, KRC menyajikan kesempatan langka ini hampir setiap tahun,” jelas Zaenal.
Ia juga memprediksi bahwa angka kunjungan akan terus meningkat, terutama karena mekarnya bunga bangkai raksasa ini bertepatan dengan libur hari raya, memberikan kesempatan kepada pengunjung untuk berlibur sambil belajar tentang fenomena alam yang langka ini.
Pihak Kebun Raya Cibodas berharap kejadian ini dapat menarik lebih banyak wisatawan, tidak hanya dari Jabodetabek tapi juga dari berbagai daerah lainnya, untuk mengunjungi dan menikmati keindahan alam serta keunikan flora yang ada.