 |
| Igg Maha Adi (Penulis). |
Oleh : Igg Maha Adi *
Meskipun jadi tuan rumah konferensi perubahan iklim dan disambangi sekitar 200 negara, khotbah Jumat ternyata steril dari perbincangan iklim. Lalu apa yang dikhotbahkan?
Khotbah Jumat di mesjid-mesjid Doha, Qatar rupanya didominasi isu “ngetren” di Timur Tengah, apalagi kalau bukan Palestina versus Israel, perang di Suriah dan Afganistan. Tidak ketinggalan kondisi di Irak.
Supir taksi asal Kerala India yang ditumpangi SIEJ dari Bandara ke Hotel bercerita, isu-isu “panas” tiap khotbah JUmat di mesjid seantero kota Doha memang seputar isu yang berkaitan dengan Timur Tengah. Soal perubahan iklim? “Saya sendiri tidak tahu dimana konferensi iklim ini,” kata.
Padahal umat Islam, seperti umat beragama lainnya bertangungjawab terhadap dampak perubahan iklim global dan diharapkan mengambil langkah, tindakan, untuk mencari jalan keluar bersama komunitas lainnya. di seluruh dunia.
Tapi jangan bayangkan Doha atau Qatar seperti beberapa kawasan lain di jazirah Arab yang gampang bergolak. NEgara ini relatif tenang, bahkan sangat tenang dibandingkan beberapa tetangga Arab-nya.
*Penulis adalah Direktur SIEJ dan juga editor senior Beritalingkungan.com yang kini meliput Konferensi Perubahan Iklim di Doha, Qatar.
