JAYAPURA, BL- Ribuan prajurit TNI bersama masyarakat Papua melakukan penanaman bibit pohon mangrove (bakau) di kawasan Pantai Hamadi, Kota Jayapura, Papua, Sabtu (26/9).
Aksi tanam pohon bakau yang berjumlah ribuan ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan menyambut hari ulang tahun (HUT) TNI ke-70 pada 5 Oktober mendatang.
Dari pantauan Papuakita.com (Situs Sindikasi Beritalingkungan.com), mulai dari unsur pimpinan seperti Kasdam XVII/Cenderawasih Brigjen TNI Herman Asaribab, Danlantamal X Brigjen TNI Mar Leonard Whiliam Supit, Danrem 172/Praja Wira Yakhti Kolonel Inf Sugiyono, Danlanud Jayapura Kolonel PNB Purwoko Aji Wibowo hingga bawahan turun beramai-ramai ke dalam lumpur untuk menanam bakau.
Kebersamaan yang dinamis terlihat begitu indah. Mereka tak peduli lagi dengan lumpur yang melekat pakaian mereka, karena sebuah komitmen ingin menyelematkan alam ini dari bencana alam yang datang kapan saja.
Danrem 172/PWY Kolonel Inf Sugiyono selaku Ketua Umum Panitia HUT TNI ke-70 mengatakan, dalam penanaman kali ini pihak panitia menyediakan 3000 bibit pohon bakau dengan luas tanam sekitar 7 hektar.
Soal perawatan dari ribuan pohon bakau yang baru ditanam ini, menurutnya akan dilakukan secara periodik yakni berkoordinasi dengan pihak TNI AL (Lantamal X) sebagai penjaga wilayah pantai.
“Kalau perawatan yang kita pantau secara intensif memang tidak ada, tapi kita akan rawat secara periodik melibatkan rekan-rekan dari TNI AL. Ya paling tidak per tiga bulan dilakukan kontroling,” jelas Sugiono di sela-sela kegiatan.
Sugiono menambahkan, berdasarkan instruksi Panglima TNI kegiatan penanaman pohon bakau ini dilakukan secara serentak di Indonesia karena merupakan program TNI, termasuk di wilayah Merauke, Biak dan Sorong.
Alasan memilih bakau, kata Sugiono, larena luas tanah di Papua saat ini tidak mungkin bertambah. Maka yang paling mungkin untuk dijaga agar tidak berkurang adalah wilayah pantai.
“Dengan adanya abrasi akan membuat daratan pantai menjadi hilang. Makanya kita tanam bakau paling tidak secara biologis bisa mempertahankan kawasan pantai,” ungkap Sugiono.
Sementara Danlantamal X Jayapura Brigjen TNI Mar Leonard Whiliam Supit mengungkapkan, pesan dari Panglima TNI bahwa TNI adalah tentara rakyat dan lahir dari rakyat.
“Maka hari ini dilakukan penanaman pohon bakau bersama untuk melindungi semua kegiatan alam baik itu abrasi, erosi, maupun air pasang yang bisa mengambil wilayah darat.
Ini sangat berguna bagi anak cucu kita, sehingga alam Papua ini bisa dinikmati anak cucu kita,” pungkasnya.(Dzaki Anugrah/PK)
–>