Kabut Asap di Palembang. Foto: Tempo |
PALEMBANG, BL-Sejak Minggu (27/09/2009) dini hari, Palembang kembali diselimuti kabut asap. Meskipun aromanya tidak begitu menyengat, tapi kabut asap ini membuat jarak pandang berkisar 300 meter. Kabut asap yang bercampur dengan embun ini tetap bertahan hingga pukul 10.00.
Tampaknya para pembakar hutan juga menikmati perayaan Idul Fitri, sebab menjelang dan selama perayaan Idul Fitri, kabut asap menghilang. Tapi, setelah perayaan Idul Fiti kabut asap kembali muncul, jadi seakan para pembakar hutan kembali melakukan aksinya.
Tampaknya para pembakar hutan juga menikmati perayaan Idul Fitri, sebab menjelang dan selama perayaan Idul Fitri, kabut asap menghilang. Tapi, setelah perayaan Idul Fiti kabut asap kembali muncul, jadi seakan para pembakar hutan kembali melakukan aksinya.
Lantaran beberapa hari ini hujan turun di Palembang, kabut asap ini pun bercampur dengan embun sehingga menghilangkan baunya.
Kabut asap yang cukup tebal terasa di kawasan Kalidoni, Sukarem, Kertapati. Dan yang paling pekat berada di sekitar sungai Musi, seperti di atas jembatan Ampera, Plasa Benteng Kuto Besak, dan sungai Musi sendiri. ( A. Latif)