Banjir se pinggang orang dewasa tersebut telah menggenangi 3 desa di Kecamatan Temelito, yakni Bubode, Leao dan Milango. Menurut BNPB banjir terjadi saat masyarakat tengah beristirahat.”Waktu kejadian malam pukul 23.00 WITA,” kata Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB(Badan Nasional Penanggulangan bencana) Sutopo Purwo Nugroho dalam pesan singkatnya kepada BeritaLingkungan.com
Akibat banjir, sedikitnya 270 unit rumah terendam, 1 unit jembatan rusak total dan 1 pasar tradisional rusak. Sementara 1 kantor desa dan 1 pesantren juga ikut terendam banjir.
Berdasarkan kordinasi yang dilakukan BPBD(Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dengan Dinsos, Dinkes dan Instansi terkait diketahui tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini. Warga yang berasal dari tiga desa telah berada di tempat yang aman. Masing-masing 92 KK dari Desa Bubode, 62 KK dari Desa Leao dan 116 KK dari Desa Milango.
Saat ini BPBD Gorontalo dengan aparat setempat tengah melakukan penanganan darurat. BPBD juga telah memberikan makanan siap saji. Informasi terkini, korban telah kembali ke rumah masing-masing. Berangsur-angsur mereka membersihkan lumpur sisa banjir.
Sementara itu, air bersih menjadi kebutuhan mendesak warga.”Ya, betul. Saat ini warga sangat membutuhkan air bersih. Di samping itu, mereka juga perlu pelayanan kesehatan, makanan siap saji, dan selimut,” pungkas Sutopo. (Jekson Simanjuntak)